The University of Chicago Booth School of Business adalah tempat yang sangat cocok bagi Anda yang menyukai lika liku dan dinamika dunia konsultasi bisnis.
Semakin tua seseorang biasanya semakin kaya pengalaman dan pengetahuan. Analogi tersebut berlaku sangat baik kepada The University of Chicago Booth School of Business yang dikenal sebagai sekolah bisnis tertua kedua di Amerika Serikat. Chicago Booth dapat dikatakan adalah salah satu sekolah bisnis yang mampu menandingi kedigdayaan Harvard dan MIT Sloan untuk urusan mencetak talenta-talenta akademisi bisnis kelas dunia.
Bagaimana mungkin Chicago Booth mampu melakukan hal tersebut? Hal tersebut dapat dilacak hingga tahun 1895, saat William Rainey Harper (Presiden Universitas Chicago) untuk menjalankan panduan saintifik dan investigasi masalah-masalah ekonomi serta sosial. Kemudian pada tahun 1898, James Laurence Laughlin sebagai salah satu pengajar Universitas Chicago menggagas The College of Commerce and Politics yang menjadi cikal bakal The University of Chicago Booth School of Business.
Seiring waktu berjalan, The College of Commerce and Politics sempat berganti nama beberapa kali namun tetap menekankan pembelajaran yang erat dengan dunia sains. Pembuktian sikap kedekatan dengan dunia sains dan penelitian tersebut antara lain dibuktikan pada tahun 1922 dengan menawarkan Program Doktoral yang pertama dalam ilmu bisnis. Pembuktian lainnya adalah keberhasilan Chicago pada tahun 1997 untuk menjadi sekolah bisnis pertama yang memiliki enam peraih Penghargaan Nobel, yaitu George Stigler (1982), Merton Miller (1990), Ronald Coase (1991), Gary Becker (1992), Robert Fogel (1993), dan Myron Scholes (1997).
Lantas, bagaimana awal mula nama “Booth” tersematkan pada The University of Chicago Booth School of Business? Hal tersebut terjadi karena kuatnya tradisi memberikan sumbangan dari para alumni, dan salah satu alumni Chicago tahun 1971 yang bernama David Booth menyumbangkan uang sebesar US$ 300.000.000,00 – tercatat sebagai sumbangan terbesar yang pernah diberikan kepada sekolah bisnis. Atas sumbangan tersebut, Chicago School of Business mendapatkan nama yang digunakan hingga saat ini, The University of Chicago Booth School of Business.
Jika kita melihat dari perspektif peringkat, Chicago Booth sudah menunjukkan tajinya dengan mendapatkan ranking satu di Amerika Serikat versi Bloomberg Businessweek pada tahun 2006, 2008, 2010, dan 2012. Program pendidikan bisnis yang ditawarkan Chicago Booth juga mendapatkan peringkat satu dunia bersi The Economist pada tahun 2012 dan 2013. Kemudian menurut versi Forbes, Chicago Booth mendapatkan ranking kedua pada tahun 2013. Terakhir menurut US News, Chicago mendapatkan ranking 4 (2013), ranking 2 untuk Program Executive MBA, ranking 2 untuk Program Paro Waktu dan ranking 5 untuk bidang Marketing.
Ilmu Marketing di dalam The University of Chicago Booth School of Business
Marketing dalam pandangan Chicago Booth adalah inti dari semua bisnis. Agar mampu menonjol sebagai pemenang dalam kompetisi diperlukan pengetahuan Marketing yang solid dan pengambilan keputusan yang tajam dan presisi. Sebagai contoh, saat sebuah organisasi menentukan positioning perusahaan dan positioning produk, formulasi dan implementasi rencana stratejik Marketing yang cerdas dan agresif. Saat melihat kepada tradisi riset Marketing yang dilakukan secara rutin oleh Chicago Booth, khususnya dalam area perilaku konsumen dan Ilmu Ekonomi, metode kuantitatif, Chicago Booth dengan tegas tetap menunjukkan posisinya dalam dunia sains manajemen.
Dengan pondasi teori yang kuat untuk melakukan riset serta penelitian terhadap perusahaan-perusahaan, kompetitor, konsumen, pilihan konsumen, permintaan konsumen, pengambilan keputusan, interaksi stratejik perusahaan, strategi harga, promosi, targeting, desain produk / positioning, dan isu distribusi, Chicago Booth benar-benar menjadi surga idaman para penggila dunia konsultasi bisnis dan pemasaran.
Jadi, bagi Anda yang bercita-cita menjadi konsultan dunia bisnis dan pemasaran, atau ingin menjadi bagian dari Boston Consulting Group serta berbagai firma konsultasi bisnis ternama lainnya, Chicago Booth adalah tempat yang sangat pas mengingat nama besar tersebut sudah dikenal sebagai salah satu penyerap lulusan Chicago Booth kelas kakap.
Karakter alumni The University of Chicago Booth School of Business
Bagi para penyuka angka serta para pemikir kuantitatif, Chicago Booth adalah sekolah tempat mereka dapat saling bertemu dan berinteraksi dengan orang-orang setipe mereka. Singkatnya, kultur pelajar di Chicago Booth memang sangat lekat dengan kutu buku yang sangat cerdas dalam urusan penelitian dan riset, namun miskin dalam kegiatan interaksi publik, suatu hal yang dengan berat hati diakui sebagian alumninya.
Kurangnya fasilitas dan kegiatan pendukung yang mendorong kultur keterlibatan masyarakat serta kolaborasi komunitas membuat para lulusan Chicago Booth hanya memiliki sedikit kenalan yang layak disebut “teman”. Bisa jadi jika sikap ini memang benar-benar mendominasi karakter dari sebagian besar lulusan Chicago Booth, sepertinya perusahaan-perusahaan yang mencari individu dengan kemampuan interpersonal kuat tidak akan mengunjungi Chicago Booth.
Di sisi lain, seperti yang sudah disampaikan sejak awal, Chicago Booth adalah tempat yang sangat berkualitas untuk mencetak para pemikir sejati bidang bisnis dan pemasaran. Kumpulan 177 profesor dan keberhasilan mencetak enam peraih Penghargaan Nobel sudah menunjukkan dengan sangat gamblang mengenai kualitas pemikiran civitas academica The University of Chicago Booth School of Business.
Kini, dalam hal yang menentukan pemilihan sekolah bisnis yang tepat kembali kepada Anda. Mampukah Anda menilai diri sendiri? Mampukah Anda melihat kelebihan dan kekurangan Anda? Jika Anda sudah mengetahui kelebihan Anda, misalnya dalam kemampuan analisa kuantitatif, sedangkan kekurangan dalam kemampuan interpersonal, apa yang akan Anda lakukan? Jika Anda memilih untuk berfokus pada kemampuan analisa kuantitatif yang Anda pandang sudah menjadi kekuatan Anda sedari awal, maka The University of Chicago Booth School of Business adalah pilihan yang tepat untuk Anda.
(Andika Priyandana; sumber: chicagobooth<dot>edu dan sumber relevan lainnya).